Data Kamboja 2021: Statistik dan Tren

Tahun 2021 menjadi tahun yang penting bagi Kamboja dalam hal pengumpulan dan analisis data. Data-data yang diperoleh selama tahun ini memberikan wawasan yang berharga tentang berbagai aspek kehidupan di negara tersebut, termasuk ekonomi, pendidikan, dan kesehatan.

Salah satu fokus utama pengumpulan data adalah dampak pandemi COVID-19 terhadap masyarakat Kamboja. Data menunjukkan bagaimana sektor-sektor tertentu terpukul oleh krisis ini dan upaya pemulihan yang dilakukan oleh pemerintah.

Selain itu, data demografis juga diperbarui, memberikan gambaran yang lebih jelas tentang pertumbuhan populasi dan distribusinya di seluruh wilayah Kamboja.

Statistik Penting Kamboja 2021

• Pertumbuhan ekonomi Kamboja diperkirakan mengalami penurunan sebesar 3%.
• Indeks kemiskinan meningkat menjadi 17% akibat dampak pandemi.
• Data pendidikan menunjukkan bahwa tingkat partisipasi anak dalam pendidikan dasar mencapai 95%.
• Tingkat pengangguran meningkat menjadi 4,3% dibandingkan tahun sebelumnya.
• Jumlah kasus COVID-19 tercatat mencapai lebih dari 130.000 kasus.
• Data kesehatan menunjukkan peningkatan akses ke layanan kesehatan primer.
• Lebih dari 3 juta vaksin COVID-19 telah diberikan kepada masyarakat.
• Penggunaan internet di Kamboja meningkat, dengan 50% populasi terhubung ke internet.

Dampak Sosial dan Ekonomi

Dampak sosial dari pandemi COVID-19 sangat terasa di Kamboja, terutama dalam hal kesehatan dan pendidikan. Banyak anak-anak yang terpaksa putus sekolah karena alasan ekonomi, sementara akses ke layanan kesehatan juga terhambat.

Pemerintah Kamboja telah meluncurkan berbagai program untuk mendukung pemulihan ekonomi, namun tantangan masih ada, terutama dalam menciptakan lapangan pekerjaan baru dan memulihkan sektor pariwisata yang terdampak berat.

Pandangan ke Depan

Secara keseluruhan, data Kamboja 2021 memberikan gambaran yang kompleks tentang tantangan yang dihadapi negara tersebut. Dengan peningkatan akses data dan analisis yang lebih baik, diharapkan Kamboja dapat merumuskan kebijakan yang lebih efektif untuk mengatasi berbagai isu di masa depan.